KOMSEP PEMBELAJARAN PEDAGOGI
Kelompok 5
Anggota :
Tema : Benda Langit
Subtema : Matahari, Pelangi, Bulan, dan
Bintang
Latar
Belakang
Anak
adalah manusia kecil yang memiliki banyak potensi yang masih harus
dikembangkan. Anak-anak pada umumnya akitf, dinamis, selalu ingin tahu terhadap
apa yang dilihat, didengar, dan dirasakannya. Anak bersifat egosentris,
memiliki rasa penasaran yang alami, unik, kaya akan imajinasi dan fantasi. Setiap
hari, anak-anak belajar dengan berbagai cara. Mulai dari belajar di sekolah,
membaca majalah anak-anak, menonton tayangan edukasi, sampai memperhatikan
hal-hal di sekitarnya. Hal-hal yang ada di sekitar anak akan menimbulkan
pertanyaan di benaknya, “apa nama benda itu?”, “mengapa hal itu bisa terjadi?”
dan lain sebagainya. Sebagai pembimbing dan fasilitator yang baik, orang dewasa
haruslah dapat menjawab pertanyaan anak dengan bijaksana. Jika tidak, rasa
penasaran (curiosity) mereka tidak
akan dengan mudah terpuaskan dan akan menimbulkan lebih banyak pertanyaan. Masa
anak-anak merupakan masa yang sangat baik untuk menyerap informasi baru (fluid intelligence) sehingga pada masa
ini sebaiknya dapat dimanfaatkan oleh anak untuk menerima pembelajaran. Oleh
karena itu, hendaknya orang dewasa memberikan kesempatan kepada anak untuk
mengeksplorasi berbagai pengalaman baru dengan berbagai suasana sehingga anak
akan memiliki pengetahuan yang kaya dan beragam.
Masa
kanak-kanak merupakan masa yang paling potensial untuk belajar. Pada masa
pra-sekolah, bahkan jauh sebelum itu, anak-anak telah diajarkan mengenai
benda-benda yang ada di langit seperti matahari, bulan dan bintang. Matahari
yang terbit di pagi hari dan tenggelam di sore hari, digantikan oleh bulan yang
bersinar di malam hari, berserta bintang-bintang. Penjelasan mengenai benda
langit pada anak tidak perlu sampai terperinci karena anak sekolah dasar masih
dalam tahap operasional konkrit. Menurut Piaget,(dalam Sujiono, 2012), pada
tahap ini anak sudah memiliki kemampuan berpikir logis dengan syarat
objek-objek tersebut berwujud konkret dan dapat dilihat.
Mengenalkan
benda-benda langit kepada anak memiliki beberapa manfaat, diantaranya: (1) Mengenal ciptaaan Tuhan, (2) Mengajarkan
bersyukur kepada Tuhan, (3) Menambah wawasan tentang manfaat benda langit,
serta (4) Meningkatkan kreatifitas dan imajinasi anak.
Pada kehidupan anak-anak, mereka harus memiliki
pengalaman yang konkrit untuk dapat mengaplikasikan imajinasi yang mereka
pikirkan. Dalam pembelajaran yang kami berikan, kami memiliki tujuan agar
mereka memiliki daya tangkap dan imajinasi yang kuat sehingga dapat membantu
mereka yang nantinya akan dibutuhkan untuk membantuk proses kognitif saat
beranjak dewasa.
Hal-hal yang kami lakukan akan diwujudkan dengan cara
metode pembelajaran tematik, dimana hal ini bertujuan untuk membuat anak-anak
dapat berfikir secara kompleks dan terarah sesuai dengan tema yang kami
berikan. Mereka juga akan mengikuti pembelajaran aktif dan kreatif melalui
pembuatan prakarya yang bertujuan untuk merealisasikan tentang apa yang mereka
pikirkan sesuai dengan tema yang kami berikan. Dengan hal ini, diharapkan
seluruh rangkaian pembelajaran yang diberikan akan berhasil membantu anak-anak dalam
memahami segala aspek-aspek pembelajaran dengan tema benda-benda langit yang
akan kami berikan.
Landasan
Teori
Mendidik
anak bukanlah tugas yang mudah untuk dilaksanakan. Berdasarkan ilmu pedagogi,
pendidik itu haruslah orang dewasa yang bertanggung jawab. Pendidikan anak
merupakan tanggung jawab besar karena anak adalah manusia yang sangat mudah
dibentuk. Guru sebagai penyedia informasi terbesar bagi anak merupakan
pembimbing, pendamping dan fasilitator bagi anak. Guru bertanggung jawab untuk
menyediakan kegiatan belajar yang terarah bagi anak. Salah satu caranya adalah
melalui pembelajaran terpadu. Pembelajaran terpadu (Asmawati, 2014) adalah
salah satu pendekatan yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran dengan
mengintegrasikan subtema ke dalam semua bidang pengembangan kecerdasan jamak.
Tema adalah ide pokok atau gagasan yang akan diajarkan kepada anak guna
mempersempit inti pembelajaran sehingga anak dapat memfokuskan dirinya pada
materi tersebut.
Penggunaan
tema dalam menyusun kegiatan belajar akan sangat bermanfaat jika dikaitkan
dengan pengalaman nyata seorang anak. Hal ini akan memberikan kesempatan bagi
anak untuk melihat dan mengeksplorasi langsung hasil belajar tersebut dan
mengaplikasikannya dalam kehidupan-sehari-hari. Selanjutnya, pembelajaran anak
haruslah dekat dengan lingkungan kehidupan anak sehari-hari. Hal ini akan
mempermudah anak untuk membangun konsep mengenai benda dan kejadian di
sekitarnya. Tema yang dipilih untuk pembelajaran anak haruslah sesuai dengan
tahap perkembangannya. Tema harus berkembang dari yang sederhana menuju yang
kompleks, dari yang mudah menuju yang sulit. Tema yang berkembang dengan baik
akan mempermudah anak sehingga pembelajaran dapat dilakukan secara
terus-menerus tanpa ada kotak-kotak yang membatasi antar subtema. Oleh karena itu, kelompok akan menggunakan
strategi pembelajaran terpadu untuk melakukan pengajaran yang bertema “Benda
Langit” sebagai salah satu hal yang selalu dekat dengan kehidupan anak.
Tujuan dan Manfaat
Pemberian pembelajaran ini bertujuan untuk membantu anak
memahami mengenai benda-benda langit. Mengenalkan benda-benda
langit kepada anak memiliki beberapa manfaat, diantaranya:
(1) Mengenal ciptaan Tuhan,
(2)
Mengajarkan bersyukur kepada Tuhan,
(3)
Menambah wawasan tentang manfaat benda langit, serta
(4)
Meningkatkan kreatifitas dan imajinasi anak.
Identitas
Anak Didik
Anak didik terdiri dari 5 orang :
- Berusia 7 sampai 9 tahun
- Tinggal di sekitar Jalan Bakti Luhur gg. Mantri
- Sedang menjalani pendidikan antara kelas 1 sampai 3 SD
Waktu dan Tempat Pembelajaran
Lokasi :
Jalan Bakti Luhur No. 106 Medan Helvetia
Waktu :
·
Hari
I = Jumat, 4 April 2015
Pukul = 15.00-16.30 WIB
·
Hari
II = Sabtu, 5 April 2015
Pukul
= 15.00-16.30 WIB
·
Hari
III = Jumat, 11 April 2015
Pukul =
15.00-16.30 WIB
Bahan-bahan Prakarya Biaya
1.
Karton 2Kajang Rp10.000
2.
Origami 2Bungkus Rp5.000
3.
Gunting 5 Buah Pribadi
4.
Lem
3Buah Pribadi
5.
Crayon 1Kotak Pribadi
6.
Double-tape 1Gulung Rp4000
Total Biaya Rp19.000
Biaya Reward
Ø
Hari
Pertama :
Permen 5
buah Rp3000
Wafer
5 buah Rp5000
Ø
Hari
Kedua :
Roti 5
buah Rp5000
Susu 5
buah Rp5000
Ø
Hari
Ketiga :
Bingkisan 5 paket
Buku, pensil, dan penghapus Rp15000
Peran
Pertemuan
|
Peran
|
1
|
Pengajar : Kiki dan Nadine
Dokumentasi : Trini
Observer : Syauqina dan
Novita
|
2
|
Pengajar :
Trini dan Syauqina
Dokumentasi : Novita
Observer : Nadine dan Kiki
|
3
|
Pengajar : Kiki dan Novita
Dokumentasi : Nadine
Observer : Trini dan
Syauqina
|
Jadwal
Pengajaran diberikan selama 2 minggu sebanyak 3 kali pertemuan
pada hari Kamis dan Jumat.
JADWAL
PEMBELAJARAN
Hari/Tanggal
|
Waktu
|
Aktivitas
|
Keterangan
|
Jumat,
4 April 2015
|
15.00-15.10
|
1. Perkenalan
|
Perkenalan anggota kelompok
kepada anak-anak didik dan sebaliknya juga menyampaikan tujuan mengenai
pembelajaran yang akan diberikan.
|
15.10-15.20
|
2.
Ice Breaking
·
Chicken
Dance
|
Untuk mencairkan suasana
sebelum pembelajaran dimulai agar anak-anak bisa menerima pelajaran dengan
mudah dan bersemangat.
|
|
15.20-15.40
|
3. Perkenalan benda-benda langit
|
Pemberian materi dengan
menggunakan proyektor dan laptop, anak-anak akan di recall memory mereka mengenai benda-benda langit. Pengajaran akan
disampaikan dengan menampilkan video.
|
|
15.40-16.10
|
4. Fokus pembelajaran
|
Fokus pembelajaran mengenai
matahari dan pelangi yang akan dijelaskan lebih dalam.
|
|
16.10-16.20
|
5.
Mengulang pemahaman anak
|
Menanyakan kembali kepada
anak-anak mengenai pembelajaran yang sudah didapat tentang benda langit,
khususnya matahari dan pelangi.
|
|
16.20-16.30
|
6. Penutupan
|
Memberikan
reward kepada anak-anak didik.
|
|
Sabtu,
5 April 2015
|
15.00-15.10
|
1. Pembukaan
|
Menanyakan tentang kabar adik-adik
didik.
|
15.10-15.20
|
2.
Ice Breaking
·
Lagu “Bintang Kejora”
|
Mencairkan
suasana agar anak-anak mendapatkan permulaan sebelum topik diberikan.
|
|
15.20-15.40
|
3. Pemberian materi
|
Penjelasan
tentang bulan dan bintang-bintang.
|
|
15.40-16.10
|
4. Membuat prakarya
|
Membuat
prakraya bulan dan bintang dari karton dan origami.
|
|
16.10-16.20
|
5. Mengulang pehaman anak
|
Menanyakan
kembali kepada anak-anak mengenai pembelajaran yang sudah didapat tentang
benda langit, khususnya bulan dan bintang.
|
|
16.20-16.30
|
6. Penutupan
|
Memberikan
reward kepada anak-anak didik.
|
|
Jumat,
11 April 2015
|
15.00-15.10
|
1. Pembukaan
|
Menanyakan
tentang kabar adik-adik didik.
|
15.10-15.20
|
2. Ice
Breaking
·
Lagu “Benda-benda Langit”
|
Mencairkan
suasana agar anak-anak mendapatkan permulaan sebelum topik diberikan.
|
|
15.20-15.50
|
3.
Pengulangan pemahaman
anak-anak mengenai materi sebelumnya.
|
Melatih daya
ingat anak-anak.
|
|
15.50-16.20
|
4. Prakraya mengenai benda-benda langit yang telah
dipelajari.
|
Agar mereka
dapat memahami lebih dalam tentang materi yang dipelajari.
|
|
16.20-16.30
|
5. Penutupan
|
Memberikan reward kepada anak-anak
didik.
|
REFERENSI:
Asmawati,
Luluk. 2014. Perencanaan Pembelajaran
PAUD. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Rasyidin,
Waini. 2014. Pedagogik Teoritis dan
Praktis. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Sujiono,
Yuliani. 2012. Konsep Dasar Pendidikan
Anak Usia Dini. Jakarta: PT Indeks.
Backlinks
URL : |
Code For Forum : |
HTML Code : |
0 komentar